[PUISI SINGKAT] REMAJA DAN ORANG TUA

Aku..
Hanyalah seorang
Dengan penuh Impian
Dengan penuh cita-cita
Dengan penuh harapan..

Aku….
Hanyalah seorang
Yang ingin belajar
Bersenda gurau
Bergembira
Di saat remaja menjelang dewasa ini..

Hidup,
Tak sesuci Kertas
Hidup,
Tak Semudah kata
Hidup,
Tak seindah bunga
Hidup,
Tak seadil mizan

Aku, cuman ingin
Cita-citaku
Hidupku
Cintaku
Kataku
Di dengar
Di mengerti
Di pahami

Lewat puisi,
Aku berbicara
Lewat sajak,
Aku membuka

Namun, aku sadar
Aku hanyalah bagian kecil
Dari keluarga ini

Seorang anak remaja menuju dewasa ini..
Yang tak punya otak
Tak punya prestasi
Tak punya orientasi
Dalam kehidupan ini

Ayahku..
Ibuku..
Mengertilah diriku

Aku Ingin berbakti
Tapi..
Tak ingin disakiti

Aku ingin mengabdi
Tapi..
Tak ingin dikhianati

Aku hanyalah manusia
Punya rasa

Aku,
Bukanlah Mesin
Yang Tak punya hati

Tolong,
Hentikan kata itu

Tolong,
Hentikan nada itu,

Mengapa?
Kau ajari aku agama
Tapi kau juga ajari prahara??

Biarlahkan ini..
Sajak ini
Puisi ini

Mungkin…
Ini hanyalah
Pikiran dari sebuah biji
Yang terjatuh
Di antara ribuan padi…

(Ardiansyah, 5 Agustus 2018)

0 Response to "[PUISI SINGKAT] REMAJA DAN ORANG TUA"